Panduan Membuat WhatsApp Business Verified Terbaru

Panduan Membuat WhatsApp Business Verified Terbaru

How-to
Perlita Angelika
Perlita Angelika on 10 Februari 2022

WhatsApp menjadi salah satu aplikasi chat yang paling populer. Hingga saat ini WhatsApp sudah memiliki 2 miliar pengguna aktif di seluruh dunia. Salah satu alasan mengapa WhatsApp menjadi aplikasi terpopuler karena user-interface yang sederhana dan mudah digunakan oleh pengguna. Banyak orang di berbagai belahan dunia menggunakan aplikasi ini untuk berkomunikasi dengan mengirim pesan instan, termasuk di Indonesia. Berdasarkan data, Indonesia merupakan negara dengan pengguna WhatsApp terbesar ketiga di dunia. 

 

Sebagai pelaku bisnis atau pemilik bisnis, tidak jarang bahwa mereka menggunakan WhatsApp sebagai sarana berkomunikasi dengan pelanggan. Alasannya karena jelas, WhatsApp merupakan sarana aplikasi yang paling banyak digunakan oleh pelanggan mereka. Hampir semua kalangan pasti memiliki aplikasi WhatsApp pada smartphone-nya. Terlebih lagi saat ini hadir WhatsApp Business yang diperuntukan untuk pelaku bisnis kecil maupun besar dalam berkomunikasi dengan pelanggan. Kelebihannya Anda bisa melengkapi profil bisnis Anda seperti deskripsi bisnis, alamat, bahkan alamat website bisnis. Fitur lainnya adalah Anda dapat dengan mudah mengetahui performa komunikasi dengan pelanggan dengan mengetahui data berapa pesan yang terkirim, diterima, dan dibaca oleh pelanggan Anda.

 

Apa itu Verified Account di WhatsApp?

Setelah mengetahui kelebihannya, Anda pasti lebih tertarik lagi dengan fitur-fitur yang ditawarkan oleh WhatsApp. Hampir sama dengan platform sosial media dan chat lainnya seperti Instagram, Facebook, Twitter, WhatsApp juga memiliki fitur verified account. Tanda centang hijau (badge hijau) atau verified menandakan bahwa akun bisnis WhatsApp anda terverifikasi sebagai bisnis resmi. Selain itu, nama bisnis akan muncul pada layar pelanggan tanpa perlu menyimpan kontak nomor bisnis Anda.

 

Pernahkan Anda terbayangkan bahwa dengan mengubah akun reguler bisnis Anda menjadi akun yang telah terverifikasi dengan centang hijau di whatsapp dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap bisnis Anda? Hal ini juga dapat meningkatkan penjualan sehingga mendapat profit yang otomatis jadi meningkat.

 

Bagaimana cara mendapatkan WhatsApp Business Verified?

Mendapatkan ikon verified pada platform digital bisnis merupakan impian dari semua pebisnis, tapi bagaimana cara mendapatkannya? Cara membuat WhatsApp Business Verified tidaklah sulit. Anda bisa mempercayai solusi WhatsApp Business API melalui Business Solution Partner (BSP) resmi seperti Kata.ai. Cara pertama untuk mendapatkan WhatsApp Verified dengan bekerja sama dengan BSP di negara asal. Lalu BSP akan menghubungkan akun bisnis Anda dengan pihak WhatsApp dalam membuat WhatsApp Business API. Namun, sebelum lebih lanjut bisnis Anda diharuskan memiliki akun Facebook Business Messenger terlebih dahulu untuk mendapat verifikasi dari Facebook. Bagaimana caranya? Anda bisa mengikuti cara verifikasi akun Facebook Business Manager di bawah ini:

 

  1. Pastikan Anda sudah memiliki akun Facebook Business Manager.
  2. Klik link ini kemudian login jika Anda sudah memiliki akun Facebook Business Manager. Jika belum, Anda diwajibkan membuat akun terlebih dahulu dengan create account atau buat akun baru dengan menekan tombol “Create Account” pada pojok kanan atas.
    Facebook Business Manager - Kata.ai
  3. Lengkapi beberapa data yang dibutuhkan seperti nama bisnis dan email bisnis, kemudian pilih opsi lanjutkan atau submit.
    Create your Business Manager Account - Kata.ai
  4. Lengkapi nama dengan detail informasi bisnis Anda dengan mengunggah dokumen resmi bisnis Anda. Dokumen harus menunjukkan nama bisnis yang legal dan alamat bisnis resmi atau nomor telepon.

    Contoh dokumen yang bisa diterima seperti: dokumen izin usaha (IUMK, NIB, SIUP), sertifikat pembentukan atau pendirian (TDP), pajak pendaftaran bisnis (sertifikat PPN, SPPKP), laporan rekening bank bisnis, atau laporan kredit bisnis. Dokumen yang diberikan merupakan dokumen resmi yang menunjukkan nama dan alamat atau nomor bisnis Anda, bukan dokumen atas nama pribadi. 

    Selanjutnya lakukan verifikasi dengan cara, buka security center, dan klik Start Verification di bagian Business Verification.
    Start Verification - Kata.ai
  5. Kemudian isi formulir Business Details sesuai dengan detail bisnis yang Anda miliki. Lalu pilih opsi selesai apabila seluruh detail informasi telah diisi.
    Business Detail - Kata.ai
  6. Dapatkan kode verifikasinya melalui SMS ke nomor bisnis, panggilan telepon melalui telepon kabel, atau melalui email. Anda juga akan diminta untuk membuktikan kepemilikan domain website jika memilih menerima kode verifikasi melalui email.
  7. Setelah sudah lengkap, berikan nomor Business Manager ID (BMID) terdapat pada bagian “Pengaturan Bisnis – Info Bisnis (di bawah nama akun Manajer Bisnis). Kirim email yang berisi 16 digit BMID Anda ke tim Kata.ai sebagai BSP yang telah Anda hubungi sebelumnya.
    BMID Number - Kata.ai
  8. Cara untuk verified bisnis selanjutnya adalah dengan memverifikasi dan kebijakan bisnis yang ada pada Business Manager. Untuk melakukannya, cari opsi “Pengaturan Bisnis lalu pilih Pusat Keamanan lalu pilih Pilih Verifikasi”. Proses verifikasi bisnis dapat membutuhkan waktu selama kurang lebih tiga hari kerja.
  9. Jika pengajuan akun WhatsApp telah disetujui, cara membuat WA bisnis verified pun selesai dan akun WhatsApp Anda akan memiliki centang hijau (badge hijau).
    Verification Status - Kata.ai

 

Apakah Anda tertarik untuk mengubah akun WhatsApp bisnis anda menjadi akun verified? Caranya sangat mudah dan pastinya Kata.ai sebagai BSP resmi whatsapp yang telah dipercaya ratusan perusahaan akan memberikan pelayanan yang optimal untuk bisnis Anda. Tidak hanya membantu dalam mengoptimalkan WhatsApp Business API, Kata.ai juga memiliki layanan sistem chatbot yang dapat diintegrasikan dengan WhatsApp Business Anda. Dapatkan keduanya melalui kami untuk mengoptimalkan kepuasan pelanggan. 

Sign up to our newsletter

Sign up to our newsletter.

Get the latest articles on all things data delivered straight to your inbox.